PENGGUNAAN METILPREDNISOLON SEBAGAI PEREDA NYERI PADA PASIEN NYERI PUNGGUNG BAWAH AKUT DI INSTALASI RAWAT JALAN RUMAH SAKIT BETHESDA YOGYAKARTA
DOI:
https://doi.org/10.21460/bikdw.v2i3.72Abstract
Nyeri punggung bawah (NPB) akut adalah nyeri yang terjadi merupakan penyakit umum dan penyebab keterbatasan dalam bekerja maupun melakukan aktivitas sehari-hari yang terjadi selama kurang dari 12 minggu atau terjadi selama 6 bulan dengan interval tanpa nyeri. Pada penelitian sebelumnya diberikan hasil bahwa penambahan metilprednisolon untuk terapi NPB tidak memberikan hasil yang baik dibandingkan dengan tanpa metilprednisolon.Mengukur penurunan nilai VAS serta mengidentifikasi outcome dan efek samping aktual yang terjadi pada penambahan metilprednisolon pada pasien NPB akut di instalasi rawat jalan rumah sakit Bethesda Yogyakarta.Observasional-analitik dengan rancangan kohort. Subyek penelitian pada penelitian ini adalah pasien NPB akut yang dikelompokkan berdasarkan jenis terapi yang diterima yaitu kelompok analgesik nonsteroid dengan atau tanpa tambahan metilprednisolon 4 mg. Data diukur dengan VAS (Visual Analog Scale), dan diidentifikasi dengan kuisioner subyektif dan obyektif.Diperoleh 30 NPB akut yang terdiri dari 11 pasien laki-laki (36.67%) dan 19 pasien perempuan (63.33%) dengan 40% pasien berusia > 62 tahun, 46.67% 41-62 tahun, dan 13.33% pasien berusia 18-41 tahun. Sebanyak 15 pasien masuk dalam kelompok terapi NPB akut tanpa metilprednisolon dan 15 pasien masuk dalam kelompok dengan tambahan metilprednisolon 4 mg untuk terapi NPB akut. Hasil analisis penambahan metilprednisolon 4 mg terhadap pengurangan nyeri tidak terdapat perbedaan bermakna pada rata-rata penurunan nilai VAS sebelum dan setelah terapi (p = 0.253), outcome terapi berupa pengurangan nyeri saat beraktivitas (p = 0.589) dan menjelang atau saat tidur (p = 0.330), efek samping aktual pada kedua kelompok, dan rata-rata selisih nilai VAS pada tiga kelompok berdasarkan regimen dosis metilprednisolon tidak berbeda bermakna (p = 0.792). Penambahan metilprednisolon untuk terapi NPB akut dapat menurunkan nilai intensitas nyeri, tercapainya outcome terapi, dan tidak terdapat perbedaan efek aktual namun tidak berbeda bermakna dengan terapi NPB akut tanpa metilprednisolon.
Downloads
Published
2017-10-12
Issue
Section
Research
Citation Check
License
Authors who publish in Berkala Ilmiah Kedokteran Duta Wacana agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0) License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under CC BY-SA 4.0